Kian hari aplikasi Tik Tok mendapat apreasiasi luar biasa dari masyarakat kendati sebagian pihak menganggapnya sebagai aplikasi yang kurang pintar. Belakangan ini muncul seorang anak yang menjadi hits di jagat Tik Tok, siapa lagi kalau bukan Bowo Alpenliebe yang menjadi perbincangan tanpa henti. Gimana tidak hits jika kian hari pengikut Bowo di Tik Tok terus bertambah hingga mencapai 700 ribu orang, belum lagi follower di Instagram yang melebihi 200 ribu lebih.
Karena ketenarannya di Tik Tok itu, Bowo sudah seperti selebritis saja bahkan ia menggelar forum meet dan greet bareng penggemarnya. Bowo tak cuma digilai anak-anak seusianya, remaja dan orang dewasa pun banyak yang menyukainya. Untuk sekali acara meet dan greet tak jarang ia mematok tarif lumayan mahal. Ada satu hal mengagetkan di antara para fansnya itu yaitu pengakuan seorang fans yang rela menjual ginjal agar bisa ketemu sang idolanya itu. Nah, sebetulnya siapa sih Bowo Alpenliebe itu hingga menjadi anak yang digandrungi remaja zaman now ini. Oke kita simak beberapa fakta Bowo Alpenliebe.
Masih duduk di bangku SMP
Sekalipun rata-rata fans nya masih berusia remaja, justru ini sangat cocok dengan diri Bowo yang usianya masih sangat hijau, baru 13 tahun saja. Bowo Alpenliebe lahir 17 Maret 2005 dan saat ini duduk di kelas 8 SMP dengan nama asli Prabowo Mondardo. Sekalipun masih bocah ingusan, karena aplikasi tetew tetew itu, key word "artis Tik Tok" jika diketikan ke kolom pencarian google, maka yang akan muncul adalah di adek yang satu ini.
Memiliki fans fanatik yang ngaku rela jual ginjal hingga ingin menuhankan Bowo
Sekalipun fans Bowo di Tik Tok sangat banyak, nama Bowo hampir tidak ada yang memperbincangkan. Yang membuat kaget justru postingan fans-fans nya yang begitu fanatik dan membuat kita geleng kepala. Coba deh anda bayangkan ada seorang fans Bowo yang dengan bangga mengupload foto dengan mengatakan bahwa untuk bertemu Bowo ia rela untuk menjual salah satu ginjalnya itu. Ada juga yang berencana untuk membuat agama baru bersama Bowo sebagai tuhanya. Edane banget kan ??
Membuat resah para orang tua
Bowo rupanya sangat sering mengadakan jumpa fans, namun pada kelanjutannya, postingan penggemar Bowo malah makin miris. Banyak orang tua merasa takut dengan tingkah polah anaknya yang begitu menggilai Bowo. Salah satu fansnya itu ada yang sampai berani nyolong duit Ibu nya hanya untuk bertemu Bowo. Bukan itu saja, anak itu bahkan tidak mau pulang setelah bertemu idolanya itu.
Kerap menggelar jumpa fans layaknya artis
Bowo cukup sering menggelar meet and greet dan dari aktivitasnya itu ia sukses meraup uang banyak. Sebagai contoh tarif untuk bertemu bowo lumayan fantastis, untuk sekali foto bowo mengenakan tarif mulai dari 80 ribu sampai 100 ribu.
Dianggap tak seganteng di sosial media
Secara umum fans Bowo kebanyakan adalah perempuan dan mereka sangat kagum dengan kegantengan sang Idola. Sebagian bahkan berpendapat bahwa bahwa Bowo mirip sekali dengan Iqbal yang fenomenal si pemeran Dilan. Tapi sayang sekali ketika melihat penampilan bowo yang asli, sebagian fans nya malah menghujat Bowo dengan curhatan mereka di Sosial media. Intinya mereka mengatakan bahwa sebetulnya Bowo tak sekeren tampulannya di Tik Tok atau Instagram nya.
Kalau kamu belum familiar dengan Tik Tok pasti deh belum tahu siapa itu Bowo atau bagaimana gaya Bowo di Tik Tok. Aplikasi ini sebetulnya tak jauh berbeda dengan aplikasi lainnya di Playstore, ya maksudnya banyak yang mirip-mirip. Yang dilakukan Bowo hanya melakukan lipsync dan menggoyang dua jari. Tapi tak tahu karena apa, justru hal biasa yang dilakukannya itu mengundang kepenasaran remaja-remaja lainnya di sosial media.
Itulah yang bisa saya share tentang siapa itu Bowo si artis Tik Tok. Popularitas seseorang yang begitu cepat tentu bukan hal aneh di dunia hiburan di Indonesia. Kalau begitu sebetulnya apa sisi yang membuat banyak remaja Indonesia tergila-gila kepada Bowo ? Oke saya harap dalam waktu ke depan akan ada hal yang lebih membanggakan yang bisa dilakukan oleh remaja-remaja kita selain bermain sosial media dan menggoyang kedua jarinya.
Bukan itu saja, peran orang tua sangat menentukan agar putra-putrinya tidak terjerumus pada hal-hal
